Tom Morello Setuju Lubang Hitam Diberi Nama Chris Cornell

Kamis, 18 April 2019 - 18:30 WIB
Tom Morello Setuju Lubang Hitam Diberi Nama Chris Cornell
Tom Morello Setuju Lubang Hitam Diberi Nama Chris Cornell
A A A
LOS ANGELES - Lubang hitam di antariksa yang baru-baru ini terfoto oleh Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) menghebohkan banyak orang. Lubang hitam itu hingga kini belum memiliki nama dan sudah banyak usulan yang masuk. Salah satunya adalah menamakannya dengan nama mendiang rocker Chris Cornell.

Usulan ini disambut baik mantan rekan seband Chris di Audioslave, Tom Morello. Tom mengaku akan senang jika nama Chris diabadikan menjadi nama lubang hitam fenomenal tersebut. Tom adalah lead guitarist di Audioslave di mana Chris adalah vokalisnya. Menurut dia, lubang hitam itu akan menjadi cara untuk menghormati Chris yang menulis lagu hits Black Hole Sun pada 1994 untuk band-nya, Soundgarden.

“Saya dengar itu (usulan menyematkan nama Chris di lubang hitam). Saya rasa itu akan sangat menyenangkan. Saya tidak tahu kepada siapa petisi itu dikirimkan, tapi saya senang bisa menambahkan nama saya ke petisi itu secara resmi … itu terlihat pas,” kata Tom seperti dikutip Bang Showbiz.

Black Hole Sun, single dari album Superunknown itu terinspirasi dari patung Lubang Hitam karya Isamu Noguchi. Patung itu ada di Volunteer Park, Seattle, tempat asal Chris.

Petisi itu dimulai seorang penggemar Chris, Giuliana Jarin di Change.org. Dalam petisinya, dia meminta NASA, Event Horizon Telescope Collaboration dan semua astronomer serta ilmuwan agar memberi nama lubang hitam itu sebagai Chris Cornell. Ini dirasa bakal menjadi cara untuk menghormati hidup dan kontribusinya terhadap musik.

Sayang, fenomena itu sudah diberi nama Powehi. Chris bunuh diri pada Mei 2017 dalam usia 52 tahun.
(alv)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.3195 seconds (0.1#10.140)